Tahukah Beauties, mengonsumsi telur secara rutin bisa membantu pembentukan otot, menjaga fungsi otak, dan membantu menjaga kadar kolesterol. Kuning telur yang sering dianggap tidak sehat nyatanya menyimpan berbagai manfaat, lho.
Padahal, di dalamnya mengandung lemak baik, antioksidan (lutein dan zeaxanthin) yang melindungi kesehatan mata, serta kolesterol baik yang membantu menyeimbangkan kadar kolesterol tubuh jika dikonsumsi dengan porsi yang tepat.
Telur bisa dinikmati dengan cara direbus, diorak-arik, hingga digoreng, sehingga cocok untuk sarapan, makan siang, dan makan malam. Namun, meski telur sarat manfaat, makanan yang dikombinasikan dengannya bisa mempengaruhi seberapa baik tubuh menyerap nutrisinya.
Melansir dari Times of India, kombinasi makanan yang tidak tepat seringkali menjadi penyebab gangguan pencernaan. Berikut lima jenis makanan yang sebaiknya dihindari saat dikonsumsi bersama telur agar pencernaan tetap sehat dan manfaat gizinya optimal.
1. Susu Kedelai
Minum susu kedelai tidak boleh bersamaan dengan telur karena menyebabkan kelebihan protein./ Foto: freepik.com/@jcomp
Susu kedelai merupakan alternatif nabati kaya akan protein dan baik untuk kesehatan. Akan tetapi, mengombinasikannya dengan telur bisa mengganggu penyerapan protein.
Telur sudah mengandung banyak protein, jika dikonsumsi dengan susu kedelai, hal itu bisa menyebabkan kelebihan protein dalam sistem pencernaan.
Hal tersebut berpotensi menurunkan efektivitas penyerapan, sehingga tubuh mungkin tidak mendapatkan manfaat penuh dari nutrisi yang terkandung di kedua makanan tersebut.
Oleh karena itu, konsumsi telur dan susu kedelai secara terpisah, baik dalam waktu makan yang berbeda maupun pada jam yang berbeda dalam sehari.
2. Teh
Makan telur tidak boleh bersamaan dengan minum teh./ Foto: freepik.com/@azerbaijan-stockers
Banyak orang menikmati telur bersama teh ketika sarapan. Padahal, teh mengandung polifenol yang dapat mengikat protein dan menghambat penyerapan gizi dalam tubuh.
Sebuah penelitian yang diterbitkan Journal of Nutrition menunjukkan, minum teh bersamaan dengan telur bisa menurunkan penyerapan protein sekitar 17%.
Kombinasi ini juga berpotensi menyebabkan masalah pencernaan seperti kembung, sembelit, hingga asam lambung. Jika Beauties suka mengonsumsi keduanya, sebaiknya nikmati telur dan teh secara terpisah dengan jeda sekitar 30-60 menit.
3. Gula
Dessert manis mengandung gula./ Foto: Foto: freepik.com/@azerbaijan-stockers
Gula adalah bahan lain yang sebaiknya tidak dikonsumsi bersamaan dengan telur. Telur mengandung protein dan asam amino, sementara gula cepat dimetabolisme dan bisa memicu reaksi kimia yang mengganggu ketika bertemu dengan asam amino dari telur.
Kombinasi ini berpotensi meningkatkan kadar gula darah secara cepat, memicu resistensi insulin, dan menimbulkan gangguan pencernaan bagi sebagian orang.
Reaksi ini bahkan bisa membentuk senyawa berbahaya dalam tubuh dan meningkatkan risiko pembekuan darah. Meski konsumsi sesekali mungkin tidak berdampak serius, sebaiknya hindari mengkombinasikan telur dengan makanan manis seperti dessert, atau minuman bergula agar pencernaan tetap aman.
Sebagai alternati, padukan telur dengan makanan kaya serat atau gurih, seperti sayuran, biji-bijian utuh, atau lemak sehat agar energi lebih stabil dan pencernaan lancar.
4. Pisang
Tidak dianjurkan konsumsi buah pisang bersama telur./ Foto: freepik.com/@topntp26
Telur dan pisang masing-masing memiliki nilai gizi tinggi, tapi jika mengonsumsinya bersamaan bisa membebani sistem pencernaan. Kedua makanan ini cukup padat dan membutuhkan waktu lebih lama untuk dicerna di perut.
Mengonsumsinya sekaligus berisiko menimbulkan kembung, pencernaan lambat, dan rasa kenyang berlebihan. Bagi yang ingin menjaga pola makan seimbang, sebaiknya nikmati telur dan pisang pada waktu berbeda.
5. Daging
Makan daging./ Foto: Foto: freepik.com/@jcomp
Hindari mengonsumsi telur bersamaan dengan daging terutama dalam porsi besar. Baik telur maupun daging kaya akan protein dan lemak, sehingga kombinasi ini terasa berat dan sulit dicerna.
Memberikan beban berlebih pada sistem pencernaan dapat menimbulkan rasa tidak nyaman, hingga kantuk setelah makan.
Untuk mendukung pencernaan yang lancar, sebaiknya padukan telur dengan makanan yang ringan, seperti sayuran, biji-bijian utuh, atau buah, daripada mengombinasikannya dengan makanan tinggi protein lain seperti daging merah atau daging olahan.
Bagi Beauties yang suka makan telur, sebaiknya tidak kombinasikan telur dengan makanan di atas. Dengan mempertimbangkan hal tersebut, kamu bisa menikmati telur sambil menjaga kesehatan pencernaan dan memaksimalkan manfaat nutrisinya.
source : www.idntimes.com


























