Upaya penanganan Covid-19 selain fasilitas kesehatan, Pemkot Tangerang juga tengah menggalakkan Program Ketahanan Pangan bagi warga yang bekerja sama dengan Kelompok Wanita Tani (KWT) dan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang ada di Pemkot Tangerang.
Program Ketahanan Pangan tersebut, nantinya akan memanfaatkan lahan kosong di lingkungan rumah warga yang ditanami tanaman produktif seperti sawi, cabai, pakcoy, dan lainnya.
“Mudah-mudahan masyarakat antusias untuk bagaimana mengembangkan ketahanan pangan baik untuk warga maupun lingkungan sekitar,” harapnya.
“Pokoknya kita optimalkan semuanya, mudah-mudahan penanganannya bisa lebih maksimal. Dan masyarakat tetap melaksanakan protokol kesehatan 3M, memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak,” ujarnya.
Sebelumnya diketahui, sektor ketahanan pangan tak luput menjadi perhatian Pemkot Tangerang dimana akan dibentuk pusat-pusat pembibitan di tiap Kecamatan dan Kelurahan.
“Kita akan gunakan kantor-kantor kecamatan dan kelurahan untuk menjadi pusat pembibitan dengan memberdayakan para Kelompok Wanita Tani (KWT) kemudian akan disebarkan ke rumah-rumah warga untuk dikembangkan kembali,”
“Diharapkan dari kegiatan tersebut, masyarakat dapat secara mandiri menghasilkan pangan sederhana seperti sayur mayur sehingga bisa sedikit mengurangi beban warga,” kata Arief (did).