Tragedi kecelakaan maut melibatkan mobil operasional TV One dengan truk ekspedisi terjadi di Km 315 A Tol Pemalang-Batang, Kamis (31/10/2024).
Insiden ini menyebabkan tiga orang meninggal dunia dan dua orang lainnya mengalami luka-luka.
Salah satu korban luka, Felicia Amelinda Dewi Priatna (24) yang juga merupakan presenter TV One, memberikan kesaksian saat detik-detik kecelakaan terjadi.
Menurutnya, mobil yang ia tumpangi bersama kru sempat berhenti di bahu jalan tak lama sebelum kecelakaan terjadi.
Tol
“Karena mau ngelap kacanya yang burem, berdebu, dan air di wipernya gak nyala, jadi harus manual.
Pas berhenti, pas sopirnya lagi nyiram-nyiram, udah kejadian itu,” ungkap Felicia saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Islam Al Ikhlas, Pemalang.
Ia menceritakan bahwa mobil mereka sempat mengurangi kecepatan dan menepi untuk membersihkan kaca depan yang kotor akibat debu jalan, sebab wiper mobil tidak berfungsi dengan baik.
Namun, ketika supir sedang membersihkan kaca, tabrakan dengan truk ekspedisi boks Rosalia Ekspres tak terhindarkan.
Felicia juga menuturkan bahwa sebelum kejadian, perjalanan mereka lancar dan mereka sempat beristirahat di rest area terdekat untuk menunaikan salat subuh.
“Lancar-lancar saja, tadi sempat subuhan dulu di rest area gak jauh dari TKP itu sekitar setengah tujuh,” ujar Felicia.
Keterangan dari Pihak Kepolisian Kapolres Pemalang AKBP Eko Sunaryo mengonfirmasi bahwa kecelakaan ini melibatkan dua kendaraan, yakni mobil operasional TV One dan truk ekspedisi.
“Ada dua mobil yang terlibat kecelakaan. Pertama Avanza dan truk paket boks Rosalia Ekspres.
Korban ada lima. Tiga meninggal dunia, dua masih sadar,” jelas Kapolres.
Pihak kepolisian juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) di lokasi untuk menyelidiki penyebab kecelakaan.
Berdasarkan dugaan sementara, faktor pemberhentian mendadak di bahu jalan dan gangguan teknis pada wiper mobil yang tidak menyemprotkan air kemungkinan besar berkontribusi dalam insiden ini.
Korban Kecelakaan Dari lima penumpang dalam mobil, tiga di antaranya meninggal dunia di lokasi kejadian.
Dua penumpang lainnya, termasuk Felicia, berhasil selamat meski mengalami luka-luka.
Seperti diberitakan sebelumnya, Felicia saat ini dirawat intensif di RS Islam Al Ikhlas, sedangkan kondisi penumpang lainnya masih dalam pemantauan medis.
Atas insiden itu, polisi mengimbau bagi pengemudi untuk berhati-hati dan memeriksa kelayakan teknis kendaraan, termasuk fungsi wiper dan sistem kelistrikan, terutama ketika melakukan perjalanan jarak jauh.
Pihak kepolisian mengimbau agar kendaraan yang mengalami masalah teknis tidak berhenti di bahu jalan tol kecuali dalam keadaan darurat, guna menghindari risiko kecelakaan lebih lanjut.(kompas.com)