Kapuskom Kementerian Perhubungan J.A Barata menjelaskan hilang kontak helikopter EC 130, PK BKA milik PT Penerbangan Angkasa Semesta pada Minggu 11 Oktober 2015 pukul 05.20 UTC atau pukul 12.20 WIB.
“Hingga SMS ini diterima, helikopter masih dalam pencarian. Pihak Otband (otoritas bandara) Medan sudah berkoordinasi dengan SAR Medan. Perkembangan lebih lanjut akan segera diinformasikan,” ujar Barata seperti diwartakan Okezone.com, Minggu (11/10/2015).
Helikopter tersebut, sambungnya, berangkat dari Siparmahan, pantai barat Danau Toba, menuju Bandara Kualanamo dengan melintasi Pematang Siantar, Sumatera Utara.
“Jumlah penumpang helikopter sebanyak tiga orang,” tandasnya.
Informasi yang didapatkannya, bahan bakar yang ada, mampu menerbangkan helikopter tersebut selama 2,5 jam di udara.
Sementara itu, Kepala otoritas bandara wilayah II Medan, Herson mengatakan, hingga saat ini pihaknya masih melakukan pencarian terhadap helikopter milik perusahaan swasta itu. Namun, terkendala dengan kabut asap.
“Sampai saat ini kami belum mengetahui posisi helikopter itu, kami sudah koordinasi dengan Tim SAR,” ujar Herson.
