Olahraga lari kini semakin digemari masyarakat, mulai dari anak muda hingga orang dewasa. Di berbagai kota, komunitas dan klub lari terus bermunculan, menghadirkan suasana kebersamaan dan semangat berolahraga bersama. Fenomena ini menunjukkan bahwa lari bukan sekadar aktivitas fisik, tetapi juga bagian dari gaya hidup sehat yang kian populer.
Seperti komunitas lari Teenage Low Cost (TLC) yang mewadahi anak-anak muda di wilayah Tangerang Raya melakukan aktifitas olahraga lari yang menyenangkan. Berdiri sejak Agustus 2024, Ketua Teenage Low Cost M Ridho AL Fathan menuturkan, tujuan adanya komunitas ini ingin mengajak siapa saja untuk berolahraga lari tanpa harus memikirkan outfit mahal yang kini menjadi trend pelari saat ini.
“Sesuai dengan namanya, kami ingin mengajak orang-orang untuk mau berolahraga sehat dan menyenangkan tanpa memikirkan outfit keren dan mahal,” tuturnya.
Lanjutnya, pertama kali Teenage Low Cost beranggotakan hanya tiga orang yakni Ridho, Saydi dan Acil ini langsung mengadakan Fun Run pada 29 Januari 2025, sekaligus meresmikan hari jadi Teenage Low Cost.
“Sejak event pertama tersebut, akhirnya dari yang tiga orang menjadi 20 orang bergabung di komunitas kita. Dan hingga saat ini sudah ada 50 orang yang aktif dari berbagai daerah di Tangerang Raya,” ujar Ridho.
Sementara itu, Teenage Low Cost rutin mengadakan jadwal lari bersama di akhir pekan setiap hari minggu pagi di Alam Sutera atau di wilayah lainnya seperti di Kota Tangerang.
“Kami juga pernah mengadakan lari trail bareng di Cisadon dan juga kerjasama event lari lainnya. Jadi sangat terbuka dan gratis buat siapa saja yang mau gabung silakan menghubungi via instagram kami @teenagelowcost_rc,” jelas Ridho.
