Pawai Taaruf Meriahkan Festival Assyabaab Ke 13 di Batusari

50
Pawai Taaruf di Batusari,(adit Katakota.com)

Tangerang, Katakota.com, – Pawai Taaruf memeriahkan perhelatan Festival Assyabaab ke 13 Remaja Masjid Jami Darussalam, di Kelurahan Batusari, Kecamatan Batuceper, Minggu (11/3).

Ratusan peserta pawai taaruf merupakan peserta lomba dari perwakilan majelis taklim, Pondok Pesantren, sekolah dan lainnya.
Padepokan silat betawi beksi Marhali dan band Sabit turut meramaikan pembukaan.

Ketua dewan pembina Assyabaab remaja masjid Jami Darusalam, Edy Hamdy mengatakan, kegiatan yang digelar dari 11 Maret sampai dengan 14 April ini, dalam rangka menjalankan program kerja serta menyambut bulan Rajab.

Pawai Taaruf di Batusari,(adit Katakota.com)

“Ada 337 peserta dari 146 utusan majelis taklim, Pondok pesantren, Sekolah dan lainnya, dengan 19 jenis perlombaan meliputi MTQ, MHQ, lomba adzan, cerdas cermat islami,” ujar dia

Ketua remaja masjid Assyabaab, Hendi Suheri menambahkan festival ini rutin digelar setiap dua tahun sekali, kegiatan tahun ini mengalami penambahan jumlah cabang perlombaan dari 17 menjadi 19 cabang.

Menurutnya, kegiatan dimaksudkan dalam rangka menangkal arus modernisasi kepada generasi muda khususnya di Batusari agar tidak menggerus seni budaya dan pelajaran agama islam.

“Modern boleh saja tetapi harus tetap memiliki ilmu agama islam,” katanya.

Pawai Taaruf di Batusari,(adit Katakota.com)

Sementara Sekretaris Kelurahan Batusari, Muhammad Arif mengapresiasi kegiatan tersebut,Sebab sejalan dengan program Pemkot Tangerang diantaranya Tangerang mengaji dan Tangerang Belajar.

 

“Kegiatan ini menjadi sarana yang positif bagi peserta baik dari Batuceper maupun diluar untuk mengimplementasikan seni budaya dan ilmu agama islam dalam kehidupan sehari-hari,” ucapnya.

Pihaknya turut menyampaikan kepada warga Kampung Darusalam untuk terus menjaga dan.merawat lingkungannya.

“Mari kita jaga kampung kita menjadi kampung yang bersih, kita hidupkan perilaku hidup bersih dan sehat,agar kampung kita semakin layak huni dan layak dikunjungi,” kata dia.(dit)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

 

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.