Pemkot Tangerang Inovasi Penutup Saluran Ringan Mudah Diangkat

no verification casino no deposit bonus
9
Pemkot Tangerang pada tahun ini melakukan inovasi dengan membuat saluran penutup air yang ringan sehingga mudah diangkat. Sehingga, warga bisa membersihkan saluran air kapan saja, terutama saat musim hujan saat ini.
Saluran penutup air ini pun mulai dipasang di beberapa wilayah seperti Kecamatan Benda, Neglasari dan Periuk.
Kepala Bappeda Kota Tangerang, Suggiharto Ahmad Bagdja mengatakan, saluran penutup air tersebut memiliki berat 15 kilogram sehingga bisa diangkat oleh ibu rumah tangga jika ingin melakukan pembersihan. Menurutnya model penutup memiliki keunggulan kuat menahan beban seperti jika ada mobil melintas maupun parkir diatasnya.
“Dengan berat 15 kilogram namun kuat jika dilintasi kendaraan seperti mobil, Kalau yang lama beratnya mencapai 80 kilogram,” ujarnya.
Lanjutnya, Inovasi yang merupakan gagasan Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah ini adalah bagian dari ajakan Pemkot kepada warga dalam menjaga kebersihan.
“Selama ini, jika ingin mengatasi genangan maka harus bongkar saluran air dahulu. Selain bebannya berat, dilakukan petugas khusus. Maka itu, kini dengan adanya inovasi maka warga bisa secara mandiri membersihkan lingkungannya,” ujarnya.
Selain inovasi pentup saluran air, Pemkot Tangerang tahun ini melaksanakan pekerjaan drainase Sepanjang 76.864 meter yang tersebar di 13 kecamatan.
Kecamatan Karawaci memiliki pekerjaan panjang drainase terbesar dibandingkan kecamatan lainnya
Kepala Bidang Tata Air Dinas PUPR Kota Tangerang, Fakri Wahyudi, mengatakan, pembangunan drainase bertujuan untuk meminimalisir banjir dan genangan di pemukiman dan ruas jalan.
“Dengan drainase yang baik, air hujan dapat mengalir dengan baik,” ujarnya.
Dikatakannya, pada tahun 2019 ini, Kecamatan Karawaci paling besar. Disusul Kecamatan Ciledug ada di posisi dua. Posisi tiga terbesar adalah Kecamatan Pinang.
“Semua pekerjaan drainase saat ini sedang berjalan. Kami target akhir tahun semua selesai,” ujarnya
Pihaknya mengajak peran serta warga untuk membantu menjaga kebersihan dengan rutin melakukan pembersihan saluran drainase serta tak membuang sampah sembarangan.(*)
Adapun rincian pembangunan saluran drainase setiap kecamatan adalah :
Ciledug  (8.578 meter),
Tangerang (7.456 meter),
Karawaci (11.374 meter),
Periuk (6.964 meter),
Cibodas (5.942 meter),
Jatiuwung (2.065 meter),
Cipondoh (3.764 meter),
Batu Ceper (2.542 meter),
Karang Tengah (6.749 meter),
Neglasari (6.728 meter),
Pinang (7.621 meter),
Benda (3.677 meter), dan
Larangan (3.404 meter).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.