Evaluasi Haji, Komisi VIII: Posisi Diplomatik Indonesia Sangat Lemah

53
TAWAF. Peziarah melakukan Tawaf (mengelililngi Kabah berlawanan dengan arah jarum jam tujuh kali ) di Masjidil Haram, Mekah, Arab Saudi. Sekitar 2-3 juta umat Islam dari seluruh penjuru dunia telah tiba di Mekah untuk melakukan puncak pelaksanaan ibadah haji yaitu Wukuf di Arafah pada 7 Desember. FOTO ANTARA/pandu dewantara

KataKota, Jakarta – Komisi VIII DPR RI mendesak Kementerian Agama untuk melakukan upaya-upaya diplomatik dalam meningkatkan kualitas pelayanan jamaah haji pada tahun 2016 mendatang.

“Selama ini, posisi diplomatik Indonesia pada Saudi masih sangat lemah dibandingkan negara-negara lain,” ujar Ketua Komisi VIII DPR RI Saleh Partaonan Daulay dikutip dari Republika.co.id, Rabu (21/10).

Ia mengatakan, upaya diplomatik  harus dilakukan sebagai salah satu kunci sukses penyelenggaraan ibadah haji.  Apalagi, ujar Saleh, ada banyak hal yang harus dievaluasi dari penyelenggaraan ibadah haji tahun 2015.

“Namun, yang paling krusial adalah soal diplomasi,” tegasnya.

Dengan upaya-upaya diplomatik, ia yakin akan dapat meningkatkan pelayanan dan perlindungan bagi para jamaah haji selama berada di Arab Saudi. (*/Eky)

BAGIKAN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.