Hendak Tawuran, Empat Pelajar Dihukum Cium Kaki Orangtua

list of all pa online casinos
20

Tangerang, Katakota.com – Polresta Tangerang, Empat orang pelajar yang diamankan Kepolisian Sektor Balaraja kemarin siang, Selasa (29/8/2017) karena hendak melakukan aksi tawuran akhirnya diperbolehkan pulang.

Namun, sebelumnya, keempat pelajar tersebut harus sungkem meminta maaf dan mencium kaki orangtuanya masing-masing di Mapolsek Balaraja.

Suasana sempat mengharu biru, saat keempat pelajar tersebut dipertemukan dengan orangtua mereka masing-masing. Para orangtua nampak bersedih saat mendapati anaknya berada di kantor Polisi.

Para orangtua itu bersyukur karena polisi berhasil menggagalkan aksi tawuran pelajar. Para orangtua juga berterimakasih kepada polisi karena sudah memberikan pembinaan kepada anak mereka.

Kapolsek Balaraja Kompol Wiwin Setiawan mengatakan, keempat pelajar itu diamankan pada hari sebelumnya di wilayah Balaraja. Dari keempat pelajar itu turut diamankan barang bukti senajata tajam celurit.

“Para pelajar kita berikan pembinaan dan kita panggil orangtua mereka masing-masing,” kata Kapolsek.

Dipanggilnya orangtua dari keempat pelajar itu, agar bisa memberikan arahan dan pembinaan secara langsung. Proses pembinaan ditujukan baik kepada orangtua maupun kepada para pelajarnya.

“Para orangtua hendaknya senantiasa memantau aktivitas anaknya meski pun saat anak bersekolah. Pemantauan atau pengawasan bisa dilakukan dengan meningkatkan komunikasi antara orangtua dan pihak sekolah,” ujarnya.

Para pelajar kemudian diminta membuat surat pernyataan yang isinya tidak akan mengulangi perbuatan. Apabila di kemudian hari kembali melakukan perbuatan serupa maka bersedia diproses hukum.

“Pembinaan memang kita utamakan, karena mereka masih pelajar dan memiliki harapan masa depan. Kita semua sebagai orangtua harus terlibat dalam membina mereka,” ungkap kapolsek.
(Mad sutisna/KK).

BAGIKAN

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.