Jakarta, Katakota.com – Setelah sebelumnya diadakan di Panti Sosial Asuhan Anak 3 Tebet dan Pondok Pesantren An-Nuriyah, rangkaian kegiatan safari ramadhan kembali diselenggarakan bersama Yayasan Bina Insan Nusantara dengan tema “Kilau Generasi Bebas HIV/AIDS”.
Kegiatan safari ramadhan merupakan bagian dari Kampanye Bersama Lindungi Anak (BERLIAN) Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA).
Tema “Kilau Generasi Bebas HIV/AIDS” ini dipilih sebagai bentuk komitmen Kemen PPPA dalam upaya mencegah anak-anak dari bahaya HIV/AIDS. Berdasarkan data dari P2P Kemenkes RI, hingga Maret 2017 terlapor jumlah penderita HIV sudah mencapai 242.699 jiwa dan penderita AIDS mencapai 87.453 jiwa. Edukasi yang diberikan berupa cara-cara melindungi diri dari bahaya virus HIV/AIDS dan bagaimana menghadapi Orang yang Hidup Dengan HIV/AIDS (OHIDA).
“Kementerian PPPA terus berupaya untuk menekan angka penderita HIV/AIDS usia anak. Kegiatan sosialisasi seperti ini akan terus kami lakukan, tidak terbatas pada safari ramadhan saja. Hal tersebut merupakan salah satu wujud dari komitmen kami dalam menjalankan kampanye BERLIAN,” ujar Valentina Gintings, Asisten Deputi Perlindungan Anak dalam Situasi Darurat dan Pornografi Kemen PPPA.
“Dalam safari ramadhan kali ini, penyampaian informasi tentang HIV/AIDS dikemas dengan iringan musik. Anak-anak akan lebih mudah menyerap informasi yang disampaikan dengan cara yang menyenangkan seperti ini,” ujar Shinta Priwit, pengisi acara safari ramadhan
Valentina menambahkan selama kegiatan safari ramadhan ini, anak-anak dari 3 panti asuhan/pondok pesantren yang kami kunjungi sangat antusias dalam menggali informasi mengenai HIV/AIDS. Mereka memang haus akan informasi mengenai bahaya dan pencegahan HIV/AIDS. Ini merupakan langkah awal yang baik dalam upaya menciptakan generasi penerus yang bebas dari HIV/AIDS. (Dit)
