Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Tangerang Cikokol Zain Setyadi mengatakan pihaknya terus berkomitmen memperluas cakupan perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan khususnya bagi pekerja informal atau pekerja bukan penerima upah (BPU).
“Dalam kesempatan ini, fokus diberikan kepada atlet dan official perparpeda Kota Tangerang dari berbagai kategori permainan yang akan bertanding kami lindungi dengan program BPJS Ketenagakerjaan,” kata Zain
Zain menambahkan sesuai dengan Undang Undang Nomor 11 Tahun 2022 tentang Keolahragaan, dimana pada pasal 100 menyebutkan Olahragawan dan Pelaku Olahraga diberikan perlindungan Jaminan Sosial sesuai Sistem Jaminan Sosial Nasional.
Termasuk juga perlindungan di ekosistem olahraga lainnya seperti event olahraga dalam program Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) dan Jaminan Kematian (JKM) sehingga Para pemain, pelatih hingga klub akan bisa fokus dalam meniti karir dan prestasi, karena kemungkinan risiko saat berlatih, bertanding yang timbul dialihkan kepada BPJS Ketenagakerjaan.
Adapun manfaat perlindungan yang diberikan BPJS Ketenagakerjaan dari Jaminan Kecelakaan Kerja (JKK) jika terjadi risiko kecelakaan kerja adalah biaya perawatan dan pengobatan unlimited (sesuai dengan indikasi medis).
Lalu Jaminan Kematian (JKM) adalah santunan yang diberikan kepada ahli waris jika peserta mengalami wafat sebesar Rp42.000.000 Perlindungan ini berlaku selama masa kepesertaan dari peserta tersebut.
Dirinya berharap ke depan seluruh atlet dalam setiap mengikuti turnamen bisa mendapatkan perlindungan BPJS Ketenagakerjaan. Para atlet di daerah juga diharapkan mendaftar mandiri di kantor BPJS Ketenagakerjaan terdekat.
Menurutnya, seluruh pekerja termasuk atlet pun wajib diikutkan program BPJS Ketenagakerjaan, agar saat bertanding mereka merasa aman dan tenang, sehingga dapat memberikan hasil yang terbaik dalam pertandingan.
“Ini adalah contoh bagi pemerintah kabupaten/kota lainnya bahwa BPJS Ketenagakerjaan ikut hadir dalam mensukseskan kegiatan olahraga dengan memberikan perlindungan terhadap atlet yang akan bertanding,” kata Zain.
Pada hari ini Penjabat (Pj) Wali Kota Nurdin didampingi Kepala Dinas Pemuda Olahraga (Dispora) Kaonang melepas Kontingen Kota Tangerang yang akan bertanding di gelanggang Pekan Olahraga Paralympic Daerah (Peparpeda) VIII Banten 2024. Pelepasan dilakukan di Ruang Patio Gedung Puspem Kota Tangerang, Senin pagi 1 Juli 2024.
Hadir pada kesempatan itu Ketua National Paralympic Committee (NPC) Kota Tangerang Subur, Ketua Koni Kota Tangerang Dirman, Sekretaris Umum Bapopsi Kota Tangerang Agus Prasetyo Kepala Kantor Cabang BPJS Ketenagakerjaan Tangerang Cikokol serta para kepala organisasi perangkat daerah (OPD), Sekretaris Dispora Eny Nuraeny, Kabid Olahraga Dispora Jejen Jaenudin, Kabid Pemuda Dispora Supendi, Ketua Tim Kerja Olahraga Dispora Edi Ruhiyat dan Elvida Nuke Nilvana serta para undangan lainnya.
Pj Walikota Tangerang Nurdin menegaskan keterbatasan bukan penghalang untuk merebut prestasi terbaik dalam bidang olahraga. Para atlet paralympic pelajar Kota Tangerang bisa menunjukkan kemampuannya dalam dunia olahraga.
Kontingen Kota Tangerang dalam Peparpeda Banten VIII 2024 ini menargetkan juara umum. Sehingga diharapkan Kota Tangerang mampu menyandingkan piala juara umum Popda XI Banten dengan Peparpeda VIII Banten 2024.
“Mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat semoga kontingen Kota Tangerang berhasil merebut gelar juara umum Peparpeda VIII Banten 2024,”ucap Pj Wali Kota Tangerang Nurdin.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Tangerang Kaonang mengungkapkan pelepasan atlet yang akan bertanding di arena Peparpeda VIII Banten merupakan penyemangat kepada Kontingen Kota Tangerang yang sudah dipersiapkan oleh NPC dan Dispora.
“Harapannya para atlet paralympic Kota Tangerang mampu menunjukkan prestasi emas di gelanggang Peparpeda VIII Banten 2024,” ucap Kaonang.
Peparpeda VIII Banten berlangsung di Kota Tangerang 2 – 5 Juli 2024. Seremoni pembukaan akan digelar Selasa pagi 2 Juli 2024 di Gedung Tangerang Convention Center (TCC) Cimone.
“Dari 60 medali emas yang diperebutkan, Insyaa Allah target Kota Tangerang merebut 25 medali emas Peparpeda VIII Banten 2024. Kontingen Kota Tangerang mengerahkan kekuatan sebanyak 30 atlet dan mereka menginap di Hotel D’Prima. Seluruh Kontingen Kota Tangerang di Peparpeda VIII ini disertakan dalam program perlindungan Jamsostek Ketenagakerjaan,” ungkap Kaonang.
Venue yang dipersiapkan untuk ajang ini yakni Gor Koang Pasar Baru untuk cabang olahraga tenis meja kategori awas, Gor Dimyati cabang olahraga boccia, Kolam Renang Yonif 203 Arya Kemuning di Jatiuwung cabang olahraga renang, Stadion Benteng Reborn cabang olahraga atletik, Tirta Mas Modernland cabang olahraga bulutangkis, Hotel D’Prima cabang olahraga catur dan tenis meja kategori tuna netra.