Persib Bandung wajib waspada kepada trio penyerang Lion City Sailors (Singapura) jelang laga lanjutan AFC Champions League 2 (ACL 2) 2024-2025 Grup F.
Jadwal Persib vs Lion City Sailors digelar Kamis (24/10/2024) di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Kabupaten Bandung, kick off rencananya pukul 19.00 WIB.
Trio penyerang tersebut adalah Shawal Anuar mencetak 11 gol dari 17 laga, kemudian Lennart Thy (Jerman) mencetak 11 gol dari 14 laga, dan Maxime Lestienne (Belgia) mengoleksi 10 gol dari 16 laga.
Ketiganya kerap dimainkan secara bergantian di lini depan oleh pelatih asal Serbia Aleksandar Rankovic di kancah domestik.
Ini seharusnya jadi sinyal bahaya untuk Persib, penjaga gawang Kevin Ray Mendoza mengamati penyerang sayap lawan yang kerap melepaskan dengan kaki kiri.
Dia adalah Maxime Kristof yang kerap beroperasi di sayap kanan. Tujuannya adalah mengupayakan cut inside dan melepaskan tendangan kaki kidal terkuatnya.
Mendoza juga mengamati skema set piece Lion City Sailors yang bervariasi, itu tak luput dari pengamatannya terhadap lawannya kali ini.
“Saya harus fokus terhadap set piece dari mereka. Mereka tim yang bagus dengan pemain yang bagus. Wingernya banyak melakukan tendangan dari kaki kiri dan pada intinya mereka tim yang bagus,” ucap Mendoza.
Setelah pekan lalu Persib sukses menyungkurkan pemuncak klasemen Liga 1 2024-2025 Persebaya Surabaya, kali ini mereka harus bisa mengalahkan tim peringkat pertama Liga Singapura.
Hanya kemenangan dari Lion City yang bisa menjaga peluang Persib lolos ke fase selanjutnya di AFC Champions League 2 ini.
“Kami melakukan persiapan dengan bagus, kami sudah melihat cuplikan permainan mereka dan mereka adalah tim yang bagus,” sebut Mendoza.
“Mereka sudah mendapat poin sedangkan kami belum memiliki poin, jadi ini pertandingan yang harus dimenangkan,” ujar kiper Timnas Filipina ini.
Mendoza lebih termotivasi berkat kemenangan dan clean sheet di laga terakhir melawan Persebaya di kancah domestik. Ia ingin melakukan hal yang sama.
Itu sebuah hasil yang dapat membangkitkan mentalitas tim, mencoba bangkit di ajang Asia karena menelan dua kekalahan sebelumnya dari Port FC (Thailand) dan Zhejiang FC (China).
“Tentunya bagi seorang penjaga gawang ini memberi dorongan yang bagus, saya merasa lebih percaya diri ketika mencatatkan clean sheet dan berharap bisa melakukan hal yang lebih,” ungkapnya. (kompas.com)
