Reses Anggota Dewan, Infrastruktur Dominasi Aspirasi Warga Cibodasari

15
Reses Anggota Dewan, Infrastruktur Dominasi Aspirasi Warga Cibodasari
Reses Anggota Dewan, Infrastruktur Dominasi Aspirasi Warga Cibodasari

Tangerang, Katakota.com– Permasalahan drainase/gorong-gorong, gedung posyandu, dan saluran menhole menjadi aspirasi yang disampaikan warga saat Reses ke-1 Anggota DPRD Kota Tangerang HM Sjaifuddin Z Hamadin yang digelar di Lapangan Futsal RW 10 Kelurahan Cibodasari, Kecamatan Cibodas, Senin (19/2/2018) malam.

Reses yang dihadiri ratusan warga di lingkungan RW 10 Cibodasari dan sekitarnya itu menjadi sarana penyampaian aspirasi warga kepada Anggota DPRD Kota Tangerang mengenai berbagai permasalahan di lingkungan warga.

Diantaranya Ferdinal, Ketua RW 10 Cibodasari menyampaikan perlunya dibangun drainase di ruas Jl Cemara 1 karena jalan tersebut belum dibangun dengan cor beton, sementara di sekelilingnya sudah dicor beton sehingga air tumpah ke Jl Cemara 1. “Ini yang mengakibatkan banjir jika hujan,” katanya.

Reses Anggota Dewan, Infrastruktur Dominasi Aspirasi Warga Cibodasari
Reses Anggota Dewan, Infrastruktur Dominasi Aspirasi Warga Cibodasari

Kemudian Kuswara, Ketua RW 03 Cibodasari memohon agar di lingkungannya bisa dibangun gedung posyandu serta perbaikan saluran menhole (saluran tinja) yang seringkali mengalami macet dan akhirnya meluap ke jalan-jalan lingkungan warga.

Menanggapi pengaduan warga tersebut, HM Sjaifuddin Z Hamadin, Anggota Komisi IV DPRD Kota Tangerang menjawab untuk permasalahan drainase/gorong-gorong di Jl Cemara 1 dirinya akan mengupayakan agar bisa masuk di APBD 2018. “Namun kalau tidak bisa, akan diupayakan di APBD Perubahan 2018,” katanya.

Kemudian untuk gedung posyandu di RW 03 Cibodasari, menurut informasi yang diperoleh pada APBD 2018 akan dibangun secepatnya. Sementara untuk perbaikan saluran menhole, Sjaifuddin menjelaskan akan menindaklanjuti kepada dinas terkait.

Dalam kesempatan itu disampaikan juga berbagai aspirasi lainnya di antaranya mengenai iuran SPP untuk siswa SMA/SMK dan dijawab untuk iuran SPP bagi siswa SMA/SMK yang negeri akan dibebaskan mulai tahun ajaran baru 2018/2019.
“Aspirasi-aspirasi dari semua warga telah saya tampung dan akan diperjuangkan agar bisa terrealisasi,” tandas Sjaifuddin.(dit)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.