Sosok Ketua PBVSI Kota Tangerang Ngadino ramai diperbincangkan setelah kemunculannya dalam tiga besar calon Wali Kota Tangerang periode 2023-2028 di Pollingkita.com.
Ngadino dikenal masyarakat tak hanya aktif di bidang olahraga namun juga sosok yang peduli dengan seni dan budaya di Kota Tangerang.
Kepedulian Ngadino terhadap kesenian dan kebudayaan dibuktikan dengan kehadiran sanggar Jampi Kangen yang didirikannya beberapa tahun silam.
Sanggar yang bermarkas di Perumahan Bugel Mas Indah Kecamatan Karawaci ini berhimpun seniman dari berbagai jenis kesenian dan kebudayaan di Indonesia.
“Sanggar Jampi Kangen ini didirikan sebagai wadah berkumpulnya seniman baik dari jawa maupun daerah lainnya, tujuannya untuk mencari bibit seniman serta dalam rangka melestarikan dan mengedukasi seni budaya Indonesia kepada masyarakat khususnya generasi muda,” ujar Ngadino.
Menurutnya, sudah menjadi tanggung jawab warga negara untuk melestarikan kesenian dan kebudayaan asli Indonesia. Hal ini agar kesenian asli Indonesia dikenal dan digemari oleh generasi muda terutama di era teknologi informasi yang semakin cepat berkembang ini.
“Jangan sampai nonton wayang dianggap kuno dan jadul, padahal Unesco telah menetapkan wayang asli Indonesia sebagai warisan budaya dunia, bahkan banyak orang asing yang menyukai dan menggeluti kesenian wayang,” tutur Ngadino.
Dikatakannya, sanggar Jampi Kangen binaan Ngadino beberapa waktu lalu turut memperingati hari wayang sedunia yang jatuh setiap 7 November dengan menggelar pentas wayang kulit secara virtual.
“Pagelaran wayang kulit ini mensyukuri ditetapkannya wayang kulit sebagai warisan budaya dunia, kalau dunia sudah mengakui, kita sebagai orang Indonesia wajib menjaga dan melestarikannya,”ucap dia.(dit)
