Tiga Manusia Silver Diamankan Satpol PP

888 us casino
11
Tiga Manusia Silver Diamankan Satpol PP,(eky/katakota.com)

Tangerang, Katakota.com — Tiga orang yang mengais rejeki dengan menjadi “manusia silver” di perempatan lampu merah diamankan SatpolPP Kota Tangerang. Mereka mengaku berasal dari kota Depok dan terjaring dalam patroli yang rutin digelar Kamis (20/6).

Pengakuan ketiganya mereka sengaja datang ke Kota Tangerang lantaran ditempat mereka berasal sudah banyak manusia silver yang mencoba peruntungannya.

Ketiganya diamankan beserta dua orang perempuan yang diketahui sebagai istri yang dinikahi dibawah tangan.

Uniknya salah satu dari istri manusia silver tersebut mengaku menyesal menikah dengan manusia silver pasca diamankan oleh satuan polisi pamong praja kota tangerang.

“Tau PolPP ganteng ganteng mah, saya ngga mau nikah buru buru sama Billy,”Kata Putri seraya sesekali melirik anggota SatpolPP Kota Tangerang.

Putri yang mengaku baru satu setengah tahun dinikahi Billy mengaku selain Seringkali mabuk, suaminya juga sulit mendapatkan pekerjaan tetap.

“Udah doyan mabok, ngga mao cari kerja juga, Tau begini mah saya nikah aja ama polPP kerjaan jelas, ganteng ganteng juga,”Kata Putri yang sesekali mencoba menggoda petugas.

A.Ghufron Falfeli Kepala Bidang ketertiban umum dan ketentraman masyarakat pada satuan polisi pamong menjelaskan, ketiga manusia silver bersama istrinya terpaksa dipulangkan dan diberikan surat peringatan agar tidak kembali mengulangi meminta minta dilampu merah.

“Mereka kami kawal hingga naik kereta untuk pulang ke tempat asalnya setelah sebelumnya dibuatkan surat pernyataan yang isinya tidak akan lagi datang ke Kota Tangerang untuk meminta minta,”Jelasnya.

Ia mengaku, pihaknya akan terus melakukan serangkaian kegiatan patroli rutin untuk membatasi ruang gerak pengamen, anak jalanan dan pengemis di kota tangerang.

“Kami tidak akan bosan – bosannya untuk menjadikan kota tangerang semakin layak untuk dikunjungi untuk menunjang konsep Tangerang LiVE yang telah dicanangkan pimpinan,”tuturnya.

Meski demikian, ia mengaku serangkaian kegiatan yang dilakukannya tidak akan berjalan dengan optimal tanpa ada peran serta dari masyarakat yang turut serta melaporkan keberadaan anak – anak jalanan, pengamen dan pengemis.

“Kami mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam membatasi ruang gerak mereka, Silahkan laporkan kepada kami insya Allah kami akan menindaklanjutinya secepatnya,”jelasnya.

Penulis : Roy Maulana
Editor : Fajrin

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.